Home » Cara Menggunakan Aplikasi Cek Bansos 2022

Cara Menggunakan Aplikasi Cek Bansos 2022

Suka Gawai – Kementerian Sosial (Kemensos) telah menyalurkan kembali Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp 600.000 yang akan diberikan sebanyak dua kali kepada masyarakat. Bantuan Sosial (Bansos) Kemensos atau yang disebut juga dengan BLT BBM ini akan diberikan untuk masyarakat dengan tujuan untuk mengurangi dampak penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) yang telah mengalami kenaikan pada tanggal 3 September 2022. Bantuan tersebut bisa di cek melalui aplikasi Cek Bansos.

Pemerintah telah mengalokasikan dana sebesar Rp 12,4 triliun untuk program BLT BBM ini dengan seluruh total sasaran sebanyak 20,65 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Pemberian bantuan ini diberikan secara dua tahap yaitu pada September dan Desember 2022.

Aplikasi Cek Bansos

Cara Menggunakan Aplikasi Cek Bansos 2022

Kemensos telah menyediakan aplikasi Cek Bansos yang dapat digunakan untuk mengecek apakah masyarakat telah terdaftar sebagai penerima BLT BBM. Dengan melalui aplikasi ini, masyarakat juga dapat mengusulkan mereka yang berhak untuk menerima bansos namun tidak terdaftar. Bahkan masyarakat juga dapat melaporkan jika ada penerima BLT yang dinilai tidak layak karena terasuk berkecukupan melalui fitur “Usul-Sanggah” yang ada di dalam aplikasi Cek Bansos. Berikut ini adalah cara untuk menggunakan aplikasi Bansos Kemensos untuk Usul ataupun Sanggah sebagaimana dirangkum dari akun Youtube resmi Kemensos RI:

  • Buatlah Akun
  • Lakukan Sanggah dengan melalui aplikasi Cek Bansos
  • Lakukan Usulan melalui aplikasi
  • Buatlah akun Kemensos

Untuk bisa membuat akun di cek Bansos Kemensos caranya adalah sebagai berikut:

  1. Langkah pertama, download “Aplikasi Cek Bansos” di Playstore, pastikan Anda mendownload aplikasi dari developer Kementerian Sosial
  2. Setelah berhasil didownload, bukalah aplikasinya
  3. Pilih “buat akun baru” kemudian lakukan pengisian data diri Anda
  4. Pengisian data diri meliputi:
  • Nomor KK
  • NIK
  • Nama Lengkap
  • Provinsi Kabupaten/Kota
  • Kecamatan Kelurahan/Desa
  • Alamat dan Rt/Rw
  • Nomor ponsel
  • Alamat e-mail
  • Username & password
  1. Lampirkan swafoto Anda dengan foto KTP dan juga foto KTP
  2. Tekan tombol “Buat Akun Baru
  3. Jika suah selesai, maka akan dikirimkan pesan aktivasi ke dalam email dan cek email
  4. Selanjutnya, silahkan Anda lakukan login memakai akun dan username yang sudah dibuat
  5. Setelah login, nantinya Anda bisa melihat status bantuan yang akan diterima.

Sebagai catatan. data diri Anda harus diisi sesuai dengan data kependudukan karena akan ada proses untuk menyamakan data dukcapil.

Apa Itu Fitur Usul-Sanggah?

Cara Menggunakan Aplikasi Cek Bansos 2022

Dalam aplikasi ini, masyarakat juga dapat mengusulkan mereka yang berhak mendapatkan bansos namun tidak terdaftar. Selain itu, masyarakat juga dapat melaporkan penerima BLT yang dinilai berkecukupan dengan menggunakan fitur Usul-Sanggah di dalam Aplikasi Cek Bansos.

Fitur Usul dalam Aplikasi Cek Bansos ini ditujukan jika ada orang yang berhak mendapatkan bantuan namun tidak terdaftar (exclusion error). Sementara itu, fitur Sanggah juga berfungsi jika ada yang tidak berhak namun mendapatkan bantuan (inclusion error). Fitur Usul-Sanggah bisa diakses melalui Aplikasi Cek Bansos oleh masyarakat yang sudah mengunduh, mendaftar dan datanya sudah diverifikasi.

Cara Memakai Fitur Usul

Fitur usul ini memungkinkan pemilik akun melakukan pendaftaran diri, keluarga, warga atau fakir miskin lain yang secara langsung ada pada tombol tambah usulan. Jika pemilik akun mengusulkan keluarga sendiri, status akan tertulis 1 KK.

Berikut ini adalah cara memakai fitur Usul di Aplikasi Cek Bansos.

  • Bukalah Aplikasi Cek Bansos
  • Tekan tombol menu Daftar Usulan di halaman menu
  • Silahkan tekan tombol tambah usulan
  • Lakukan pengisian formulir sesuai dengan data kependudukan Calon Penerima Manfaat
  • Pilihlah jenis bantuan sosial (BPNT/PKH)
  • Unggah 2 foto yang terdiri dari (KTP dan rumah tampak depan)

Cara Memakai Fitur Sanggah

Kebalikan dari fitur Usul, Sanggah ini di gunakan untuk menilai apakah tetangga di daerah Anda layak mendapatkan BLT atau tidak. Nantinya di dalam Aplikasi Cek Bansos ini akan di tampilkan siapa saja penerima BLT di sekitar wilayah Anda.

Berikut ini adalah cara memakai fitur Sanggah di Aplikasi Cek Bansos.

  • Bukalah Aplikasi Cek Bansos
  • Tekan menu “Tanggapan Kelayakan”
  • Nantinya akan di tampilkan data penerima BLT di sekitar lokasi dan tempat tinggal Anda
  • Berikan tanggapan Anda dengan menekan ikon “jempol menghadap ke bawah” untuk bisa di nilai tidak layak atau “jempol menghadap ke atas” untuk dinilai layak
  • Setelah itu, silahkan isi alasan mengapa orang tersebut tidak layak menerima BLT tersebut
  • Tekan kirimkan tanggapan

Syarat Penerima BLT BBM Rp 600 ribu

  • Warga Negara Indonesia yang miskin dan rentan miskin
  • Bukan termasuk aparatur sipil negara (ASN),  Polri, atau TNI
  • Telah terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dalam DTKS Kemensos
  • Warga atau pekerja yang berpenghasilan di bawah Rp 3,5 juta.

Jika nama Anda sudah memenuhi syarat namun nama Anda masih tidak muncul, maka bisa mengajukan sendiri untuk menerima BLT BBM dengan melalui fitur dalam aplikasi Cek Bansos. Selain bisa mengajukan diri, Anda juga dapat mendaftarkan orang lain untuk menerima bansos. Dan bahkan Anda bisa melaporkan orang lain yang tidak berhak menerima bansos tersebut.

Manfaat Menerima Bansos

Cara Menggunakan Aplikasi Cek Bansos 2022

1. Meningkatkan konsumsi

Berbagai macam stimulus perekonomian telah di terbitkan oleh pemerintah. Penetapan Undang-undang No. 2 tahun 2020 dalam mengatur keuangan negara dalam penanganan pandemi COVID-19. Dan kebijakan melebarkan defisit anggaran mencapai lebih dari 3 persen menjadi langkah berani dari pemerintah dalam upaya mengatasi krisis ekonomi.

Pasalnya, dengan kontribusi yang sebesar 57,85 persen, konsumsi rumah tangga di nilai menjadi suatu komponen yang berkontribusi paling besar pada struktur ekonomi sekaligus menjadi kunci utama dalam menopang PDB dan mampu mencegah terjadinya resesi ekonomi akibat pandemi. Saat konsumsi masyarakat tertekan, maka dampaknya akan menjadi sangat signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

2. Bantuan Sosial Dapat Cegah Resesi

Pemerintah pusat telah memberikan banyak bantuan seperti contohnya bantuan langsung tunai (BLT) desa, bansos tunai, subsidi listrik secara gratis 450 watt, 50 persen diskon listrik bagi pengguna 900 watt. Kemudian, pemerintah akan memberikan stimulus bagi para pengusaha kecil dan menengah. Ia sudah memberikan stimulus melalui perbankan.

Kemudian, pemerintah telah meluncurkan bansos produktif bagi 13 juta UMKM. Pemerintah kemudian akan memberikan bantuan melalui kartu prakerja untuk 10 orang pegawai di PHK melalui program kartu Prakerja. Kemudian modal kerja darurat yang berbentuk uang tunai senilai Rp2,4 juta kepada 15,7 juta pekerja di luar program Prakerja. Bahkan ada bantuan untuk pekerja dengan sebesar Rp600 ribu yang berasal dari data pekerja BPJS Ketenagakerjaan sampai pemberian gaji ke-13. Dan masih banyak lagi bantuan-bantuan yang sudah di berikan oleh pemerintah kepada masyarakat.

  • Pemberian bantuan di atas di lakukan dengan tujuan
  • Mampu meningkatkan daya beli para masyarakat
  • Mendorong konsumsi para masyarakat
  • Mampu menggenjot pertumbuhan perekonomian di Indonesia
  • Dapat mempercepat penyerapan anggaran program pemulihan ekonomi nasional (PEN)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top