Suka Gawai – Semakin lama digunakan, performa pada laptop menjadi semakin menurun. Proses loading juga melambat, bahkan saat membuka aplikasi tidak secepat dulu. Jika hal itu terjadi berarti kinerja pada laptop Anda sudah mulai lemot dan melambat. Disarankan Anda jangan buru-buru mengganti dengan laptop baru, karena ada 8 cara mengatasi laptop lemot yang dapat Anda coba.
Seperti produk elektronik lainnya, laptop juga bisa mengalami penurunan pada performa , dan hal ini merupakan hal yang wajar, meskipun spesifikasinya tinggi. Terlebih lagi jika settingan di laptop kurang maksimal. Hal ini merujuk di beberapa laptop gaming terbaru saat ini yang mulai banyak diberi pembekalan software performance management. Cara agar laptop tidak lemot bisa Anda lakukan sendiri. Anda juga dapat meminta bantuan teman atau anggota keluarga Anda yang mengerti tentang komputer. Nah, berikut ini adalah cara mengatasi laptop lemot.
7 Cara Mengatasi Laptop Lemot
Laptop yang sudah menunjukkan performa mengalami penurunan bisa di karenakan oleh berbagai faktor seperti faktor usia, atau cara pemakaian yang sudah melewati batas maksimum. Beberapa kendala pada umumnya yang terjadi yaitu proses melakukan aktivitas atau saat membuka aplikasi, menjadi melambat.
Bahkan tidak jarang bagi laptop ngelag atau freeze. Pada ulasan ini, kami akan menjelaskan cara agar laptop tidak lemot dan performanya bisa kembali lagi. Namun perlu Anda ingat, cara-cara berikut ini tidak selalu berhasil.
Walau demikian, setidaknya bisa mengurangi kendala yang Anda hadapi terkait performa pada laptop yang menjadi lemot. Berikut ini adalah cara mengatasi laptop lemot yang mudah dan cepat.
1. Uninstall Aplikasi yang Tidak Digunakan
Jika sudah mempunyai laptop, terkadang ingin mencoba berbagai aplikasi. Namun, jika Anda terlalu terlalu banyak menginstal aplikasi, maka kapasitas penyimpanan pada Drive C menjadi penuh dan dapat membuat sistem terlalu lama membaca hard disk.
Efek jangka panjang yang di dapat tentu saja menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Cara untuk mengatasi laptop lemot karena terlalu banyak aplikasi dapat dilakukan dengan uninstal aplikasi yang tidak pernah atau jarang Anda gunakan.
Coba seleksi dahulu mana saja aplikasi yang jarang Anda pakai. Anda bisa cek juga di aplikasi yang tidak sengaja terinstall saat sedang melakukan browsing. Dan ketika Anda melakukan download konten dari website tertentu, atau saat melakukan install.
Gunakan aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan saja, karena akan sangat sayang jika sampai memori Anda penuh karena aplikasi yang sering menganggur. Cara ini merupakan cara agar laptop tidak lemot yang cukup mudah dilakukan, karena Anda tidak perlu memakai software atau teknik khusus. Malah Anda justru akan mengurangi beban pada memori laptop dengan menghapus aplikasi dan software yang tidak Anda perlukan. Karena bisa menyebabkan Laptop Anda menurun kinerjanya.
2. Gunakan Aplikasi Sesuai dengan Spesifikasi Laptop
Sebelum Anda membeli, pemilik laptop sudah harus tahu lebih dulu spesifikasi pada laptop tersebut. Hal ini dapat membantu pemilik laptop untuk menilai apakah aplikasi yang akan dimasukkan ke dalam laptop sudah sesuai dengan spesifikasinya atau tidak.
Contohnya, jika Anda menginstall game berat favorit padahal spesifikasi prosesor dan RAM tidak memadai. Jika Anda tetap memaksa memasang aplikasi tersebut di laptop Anda, maka jangan heran jika suatu saat laptop Anda akan menjadi lemot.
Solusinya yaitu Anda jangan memaksakan kemampuan pada laptop. Pilihlah aplikasi alternatif atau yang memiliki spesifikasi lebih rendah, sebagai salah satu cara untuk membuat laptop Anda tidak lemot.
3. Gunakan Antivirus
Salah satu alasan klasik kenapa laptop menjadi lemot yaitu karena terkena virus atau malware. Layaknya manusia, laptop juga dapat terkena penyakit yang bisa berakibat pada menurunnya performa laptop.
Nah agar laptop Anda tidak lemot karena serangan virus, Anda dapat memasang antivirus terbaik untuk menghilangkan berbagai macam virus. Dan Anda harus pastikan untuk selalu mengeceknya dengan rutin. Selain itu, Anda juga harus selalu update antivirus itu agar berbagai macam virus bisa terbaca dengan antivirus yang sudah Anda instal.
4. Tambah Kapasitas RAM
Cara mengatasi laptop lemot yang selanjutnya ada pada penambahan RAM. Saat awal membeli laptop terkadang Anda membeli laptop yang lebih murah dengan kapasitas RAM yang lebih rendah, misal 4 GB. Padahal Anda ingin mempunyai laptop yang lebih gegas.
Penambahan kapasitas RAM 8 GB bahkan RAM 16 GB dapat disiasati setelah Anda mempunyai uang yang lebih. Namun jangan asal menambahkan kapasitas RAM, perhatikan juga spesifikasi RAM (RAM DDR3, atau RAM DDR3L, dan RAM DDR4) serta kapasitas maksimal RAM yang dapat diaplikasikan pada laptop Anda.
5. Reset Ulang Windows
Usia pada laptop yang sudah tua tidak hanya dapat mempengaruhi kinerja pada hardware saja, namun juga software. Salah satu hal yang paling sering terpengaruh yaitu sistem operasi (OS), terutama pada Windows. Jika Windows Anda sudah error, maka kinerjanya dapat menjadi tidak optimal atau sering crash. Jika sudah terlalu parah, di sarankan untuk mereset dan menginstall ulang Windows Anda.
Namun, jika Anda tertarik, Anda juga dapat mengganti Windows ke OS lain yang lebih ringan, seperti Linux, ada banyak OS dengan berbasis Linux yang beredar saat ini, Anda hanya tinggal pilih yang sesuai.
Memang, harus diakui jika Windows jauh lebih mendukung produktifitas dengan banyak fitur yang dibekali. Namun, setidaknya peralihan OS ini dapat membuat kinerja pada laptop Anda menjadi lebih baik. Dengan adanya spesifikasi yang tepat dan sesuai, maka Anda dapat mengatasi laptop lemot, dan dapat membuat performanya menjadi semakin baik dan terawat.
6. Sesuaikan Penggunaan Aplikasi
Memaksakan kinerja pada RAM dengan cara menyalakan aplikasi secara berlebihan juga bisa menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Sebagai contoh, ketika Anda sedang bermain game, dan Anda sering ikut membuka aplikasi pemutar musik dengan bersamaan.
Padahal, pemrosesan pada game saja sudah berat, namun masih ditambah dengan pemutar musik. Sesuaikan pemakaian aplikasi dengan spesifikasi laptop Anda. Anda juga dapat mengaktifkan fitur task manager untuk bisa mengontrol pemakaian RAM ketika menjalankan beberapa aplikasi sekaligus. Sebagai salah satu cara agar laptop Anda tidak lemot.
7. Bersihkan Desktop dan Aplikasi Ketika Startup Laptop
Meletakkan banyak aplikasi di desktop juga dapat menjadi salah satu penyebab lain kenapa laptop Anda menjadi lemot. Jika Anda memakai laptop dengan spesifikasi yang besar, maka hal ini tidak akan menjadi masalah. Namun terkadang jika Anda menaruh terlalu banyak aplikasi pada desktop dapat menyebabkan laptop lemot saat merespon perintah dari user.
Selain itu, Anda awasi juga aplikasi yang berjalan saat laptop sedang dalam aktivitas startup. Walaupun aplikasi yang berjalan ketika laptop startup adalah aplikasi penting, seperti aplikasi antivirus.
Anda juga harus usahakan jangan sampai terlalu banyak aplikasi yang berjalan saat laptop startup, karena hal ini akan menjadi suatu penyebab laptop lemot. Sebab aplikasi tersebut dapat menjadi working in background, yang diam-diam memakan kapasitas RAM.
